Pada pertemuan kesepuluh, saya memperoleh materi tentang Penilaian Kerja. Diawali tentang pemahaman Kinerja yang merupakan kemampuan kerja seseorang untuk mencapai sesuatu melalui prestasi yang dimilikinya. Kinerja seseorang harus dinilai supaya dapat mengetahui kekurangan dan kelebihan yang dimiliki oleh orang tersebut sehingga kita dapat merencanakan jalan terbaik untuk kedepannya. Penilaian yang dilakukan juga harus realistis dan jujur.
Penilaian Kinerja merupakan keahlian sulit yang hanya dimiliki oleh penyelia. Yang saya ketahui menjadi seorang Penyelia harus memahami dengan benar Teknik dasar penilaian dan menghindari masalah yang dapat mengacaukan penilai serta tau bagaimana cara menanganinya. Tahapan dalam penilaian kinerja itu ada 3 yaitu :
1. Mendefinisikan Pekerjaan
2. Menilai Kinerja
3. Umpan Balik
Selanjutnya ada Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (PPP) yang merupakan sistem yang digunakan untuk menilai karyawan, apakah mereka telah melaksanakan pekerjaan masing-masing dengan baik. Penilain Kinerja karyawan meliputi :
1. Kemampuan Kerja
2. Disiplin
3. Hubungan Kerja
4. Kepemimpinan
Selain itu, saya juga mempelajari tentang Manajemen Kinerja yang merupakan suatu sistem atau proses formal yang terstruktur untuk mengukur dan mengevaluasi serta mempengaruhi sikap, perilaku, hasil kinerja karyawan. Tujuan dari penilai kinerja untuk :
1. Tujuan Strategi
2. Tujuan Administrasi
3. Tujuan Pengembangan
Penilaian Kinerja memiliki Prinsip SMART yang merupakan Spesific, Measurable, Achievable, Result Oriented and Time Framed. Juga dalam hal ini saya mempelajari Proses Penilaian Kinerja yang mana harus mengidentifikasi tujuan spesifik penilaian kinerja, lalu menyusun kriteria kinerja dan berkomunikasi dengan karyawan, memeriksa pelaksanaan kerja, menilai kinerja, dan mendiskusikan hasilnya Bersama karyawan.